SERANG, [NEWSmedia] - Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Banten mengajak para perempuan untuk mencegah faham radikalismendan terorisme di Provinsi Banten.
Demikian hal tersebut diungkapkan oleh Ketua FKPT Banten, Amas Tadjudin saat acara Dialog Perempuan Agen Perdamaian yang dilaksanakan di Cikande, Kabupaten Serang pada Rabu, (22/07/2020).
“Saya mengajak kepada seluruh kaum perempuan di Provinsi Banten, untuk dapat menjaga keharmonisan keluarga sehingga dapat mendeteksi perilaku yang tidak wajar dari anggota keluarganya," kata Amas.
Ia menilai, sikap perempuan yang cenderung lemah lembut dan halus, ternyata rawan dimanfaatkan menjadi pelaku tindak radikalisme dan terorisme, sehingga perlu dibekali dengan berbagai upaya tindak pencegahan persebaran paham radikal dan teorisme.
"Peremupan dan anak yang biasanya menjadi korban, saat ini mulai bergeser menjadi pelaku utama, maka komunikasi dengan bahasa ibu, merupakan jurus ampuh untuk cegah dini, paham radikal dan terorisme," ujarnya.
Sementara Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT-RI, Andi Intan Dulung menghimbau agar selalu menjaga kewaspadaan dalam situasi dan kondisi pandemi Covid-19 yang semakin meningkat dan tetap berperan aktif dalam upaya pencegahan redikalisme dan terorisme.
"Karena seringkali kelemahan kondisi masyarakat dapat dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu khususnya pelaku terorisme," pungkasnya. [ahi]